Rabu, 11 Maret 2020

Penyakit yg tidak ada obatnya

*RENUNGAN

*

*PENYAKIT TUA TIBA, AMAL BELUM SEBERAPA*


 *Dari shahabat Usamah bin Suraik Ra, bahwa Rasulullah Saw.  bersabda :*

*كُنْتُ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَجَاءَتِ اْلأَعْرَابُ، فَقَالَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ، أَنَتَدَاوَى؟ فَقَالَ: نَعَمْ يَا عِبَادَ اللهِ، تَدَاوَوْا، فَإِنَّ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ لَمْ يَضَعْ دَاءً إِلاَّ وَضَعَ لَهُ شِفَاءً غَيْرَ دَاءٍ وَاحِدٍ. قَالُوا: مَا هُوَ؟ قَالَ: الْهَرَمُ*

_“Aku pernah berada di samping Rasulullah Saw.  Lalu datanglah serombongan Arab dusun."_
 *Mereka bertanya :* 
 _" Wahai Rasulullah, bolehkah kami berobat?”_
 *Beliau menjawab :*
  _"Iya, wahai para hamba Allah, berobatlah. Sebab Allah tidaklah meletakkan sebuah penyakit melainkan meletakkan pula obatnya, kecuali satu penyakit."_
 *Mereka bertanya :*
   _“Penyakit apa itu?”_
 *Beliau menjawab :* 
  _“Penyakit tua."_
 *(HR. Ahmad, Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad, Abu Dawud, Ibnu Majah, dan At-Tirmidzi)*

☪ Mengapa ketuaan disebut penyakit? Karena semakin tua, fisik seseorang semakin melemah. Organ tubuhnya juga tidak sekuat dulu, giginya mulai ompong, dan ia rentan sakit-sakitan, kekuataan fisik sedikit demi sedikit menurun, ketajaman mata mulai berkurang sehingga dibutuhkan alat bantu untuk melihat, daya ingat menurun, dan kulit mengendur serta guratan-guratan tanda penuaan pun muncul. Rambut-rambut putih sedikit demi sedikit menghiasai kepalanya. Penyakit-penyakit degeneratifpun datang beriringan.

*Allah SWT. berfirman :*
  _"Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban.yg Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.”_
 *(QS. Ar-Ruum/30, Ayat : 54)*

☪ Ketuaan ini tidak ada obatnya. Sehingga orang yang ingin selamanya muda, ia tidak akan mampu mendapatkan keinginannya tersebut meskipun telah  mengusahakan berbagai obat-obatan. Usia tua, justru seharusnya mengingatkan kita untuk lebih menyiapkan bekal akhirat, karena tua adalah tanda makin dekatnya ajal tiba.

🌙 *Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah dalam Syarh Riyadh Ash-Shalihin (1:348) mengatakan :*
 _“Maka, seyogyanya orang yang usianya semakin menua untuk memperbanyak amal saleh. Meskipun, para remaja juga seharusnya demikian, karena manusia tidak tahu kapan ia akan meninggal. Bisa saja, seorang pemuda meninggal pada usia mudanya atau ajalnya tertunda hingga ia tua. Akan tetapi, yang pasti, orang yang sudah berusia senja, ia lebih dekat kepada kematian, lantaran telah menghabiskan jatah usianya.”_

🌙 *Allah SWT. berfirman :*
 _"Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setetes air mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkannya kamu sebagai seorang anak, kemudian (kamu dibiarkan hidup) supaya kamu sampai kepada masa (dewasa), kemudian (dibiarkan kamu hidup) sampai tua. Di antara kamu ada yang diwafatkan sebelum itu. (Kami perbuat demikian) supaya kamu sampai kepada ajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami(nya).”_
 *(QS. Ghofir/40, Ayat : 67)*

 ☪ Ya Allah berkahilah karunia yang Engkau berikan pada kami, panjangkanlah umur kami dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amal kami serta ampunilah dosa-dosa-dosa kami.
Semoga Allah Swt. memberi taufik dan hidayah dengan usia  penuh berkah.

*Allahumma Aamiin*

*SEMOGA MANFAAT*

Kirimkan Komentar yang membangun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar