Selasa, 19 Mei 2015

manfaat durian

Mengintip Khasiat Manisnya Durian
Indonesia tidak hanya memiliki dua musim kan, Moms? Coba ingat kembali bahwa Anda sangat menunggu musim rambutan atau musim durian tiba. Jika sedang musim durian, wangi manisnya akan tercium di setiap sudut pasar buah dan supermarket. Banyak juga penjual dadakan yang menjajakan durian di berbagai sudut kota untuk berbagi nikmatnya durian.
Di balik kulitnya yang berduri, durian menyimpan rahasia dari manis dan wanginya yang khas. Durian punya banyak sekali penggemar, terutama di Indonesia. Tapi tunggu dulu, saat Anda makan durian, Anda tahu apa saja khasiat apa saja yang ada di dalam durian? Cari tahu yukMoms.
Sumber Energi
Setiap 100 gram durian punya 234 gram karbohidrat. Nilai ini bisa mencukupi 20% dari kebutuhan karbohidrat harian dalam tubuh Anda lho.
Lemak dan Kalori
Satu buah durian, mengandung lebih dari 350 kalori dan 13 gram lemak. Anda tidak perlu khawatir, lemak yang ada ada durian adalah lemak baik, Moms.
Vitamin
Ternyata, durian punya banyak kandungan vitamin C lho. Vitamin C akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh Anda, meningkatkan aliran darah, dan membantu tubuh menurunkan kolesterol. Selain vitamin C, durian juga punya banyak vitamin B. Kandungan vitamin B bisa membuat mood Anda kembali ceria, dan mengurangi risiko depresi.
Di Indonesia, banyak sekali olahan durian yang bisa Anda coba, seperti pancake durian, es krim durian, hingga ketan durian. Ternyata durian tidak hanya enak, tapi juga sehat, iya kan,Moms?

untuk otak

Otak adalah pusat dari semua kegiatan di tubuh Anda. Otak perlu banyak nutrisi agar bisa berfungsi dengan baik. Setiap waktu, otak mengatur ribuan fungsi dalam tubuh, jadi agar otak bisa bekerja dengan baik, sangat penting untuk merawatnya setiap hari. Beberapa makanan punya kemampuan hebat untuk meningkatkan fungsi dan memori otak, di antaranya adalah berikut ini.
Brokoli
Brokoli punya banyak kolin yang bisa memacu pertumbuhan sel-sel otak baru dan hubungan saraf. Makan satu cangkir brokoli tiga kali seminggu adalah cara paling efektif untuk meningkatkan kekuatan otak Anda. Apalagi brokoli sangat enak jika direbus untuk salad, ditumis, atau sebagai pendamping steak Anda yang lezat. Tidak susah kan memasukkan brokoli ke dalam menu sehari-hari, Moms..
Dark Chocolate

Dark Chocolate adalah cokelat yang paling sehat di antara semua jenis cokelat. Selain mengandung zat gizi yang baik untuk tubuh Anda, dark chocolate juga mengandung flavonoid yang akan meningkatkan sirkulasi darah ke otak. Cokelat hitam dapat meningkatkan konsentarsi, waktu respon, dan daya ingat, lho. Anda bisa mengolahnya menjadi minuman hot chocolate, atau mencampurkannya ke dalam pizza cokelat, dan cookies almond cokelat.
Bayam
Bayam punya banyak kalium yang bisa meningkatkan pemikiran dan kapasitas ingatan. Bayam juga punya banyak antioksidan yang bagus untuk melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Wah, pantas saja Poppeye suka sekali makan bayam seperti Anda memasukkan bayam dalam setiap masakan.
Moms, sekarang Anda sudah tahukan makanan hebat yang bisa melindungi otak Anda. Mulai tambahkan makanan hebat ini dalam masakan Anda yuk, Moms

Senin, 18 Mei 2015

gara-gara facebook

Penyakit dan Gangguan Akibat Facebook

Kenali penyakit dan gangguan akibat Facebook serta gejala-gejalanya. Pastikan Anda dan keluarga terhindar dari gangguan dan penyakit ini.

1.LIKOSIS.
Gejala-Penderita selalu menyukai (nge-like) status yang dia  lihat.

2.LIKOPHOBIA
Gejala-Penderita tidak mau menyukai status dan gambar yang menarik. Dia pikir, apa untungnya buat si dia.

3.SHYFBMIASIS
Gejala-Penderita log on (masuk) ke akun FB-nya. Setelah sekian lama, dia log out, lalu malas membuka FB lagi

4.TAG SINDROM
Gejala-Penderita selalu ingin di-tag pada setiap foto yang ada hubungannya dengan mereka.

5.SAD SINDROM
Gejala-Penderita mempunyai kecenderungan menulis status yang isinya sedih (galau) melulu.

6.REQUEST SINDROM
Gejala-Penderita meminta request pertemanan ke sembarang orang

7.COMMENTOLARIA
Gejala-Penderita selalu terlihat aktif berkomentar di setiap status yang ada hubungan dengan dirinya

8.RUBISHTOSIS
Gejala-Penderita cenderung memberi komentar negatif atau yg nggak berguna (rubish) di status/post kawannya

9.POST REMOVIASIS
Gejala-Penderita cenderung menghapus posting yang sedikit atau tanpa komentar dari temannya.

10.ADICTOMIOLOGY
Gejala-Penderita tidak bisa tinggal selama lebih dari 24 jam tanpa memikirkan facebook.

Tindakan pencegahan: Gangguan di atas dapat dikontrol dengan melakukan kebalikan dari gejala di atas

Sumber: dari sini

guru

Guru Juga Punya Kekuatan ...!!!

Seiring dengan pengaruhnya yang begitu besar, profesi guru mempunyai tanggung jawab yang besar pula. Bagaimana jadinya kalau guru mengajarkan suatu konsep yang salah? Bagaimana kalau guru memadamkan semangat siswa? Apakah guru selalu dapat berbicara dengan baik dan benar setiap saat? Guru berhadapan dengan tanggung jawab yang berat.

Guru dituntut untuk menunjukkan kekuatan pribadinya
Para guru dituntut untuk menunjukkan kekuatan pribadinya dan mempraktikkan strategi pengajaran yang  baik di kelas tiap kali mengajar. Kita (sebagai guru) mendekati anak-anak dengan memberikan perintah, dengan menjadi model dan membimbing mereka dengan jiwa dan hati kita. Semua itu dilakukan dengan alat apa pun, sumber yang bermacam-macam, dan dipadu dengan ketrampilan pribadi yang kita miliki. Dalam kondisi yang terbaik, kita menjadi komunikator yang baik sekaligus menjadi pendidik yang mengajar dengan kekuatan dan mutu yang baik.


Salah satu cara yang bisa kita tempuh untuk bisa melakukan hal-hal tersebut adalah membangkitkan kekuatan pribadi kita.
Keceriaan siswa turut mempengaruhi
proses pembelajaran
  1. Kegembiraan. Bila guru menampilkan sikap serta wajah yang ceria, murid-murid juga akan merasakan keceriaan itu dan kelancaran proses pembelajaran akan terjaga. Pada umumnya orang lebih suka berada di sekitar lingkungan yang menunjukan keceriaan, begitu juga dengan para siswa. Disamping itu, guru juga akan mendapatkan keuntungan berupa hemat tenaga, sehat, tenang, serta didukung sikap positif para siswa.
  2. Rasa kasihan yang kuat. Rasa kasihan yang kuat merupakan gabungan dari persahabatan, cinta kebaikan, dan kepahaman bahwa orang lain itu "sedang menderita". Seorang guru yang mempunyai rasa kasihan akan melakukan suatu tindakan untuk "memperbaiki nasib" dan mengajar dengan ketulusan hati. Ketulusan untuk memperhatikan kenyamanan dan kesejahteraan orang lain merupakan salah satu sasaran mutu seorang pendidik.
  3. Empati. Pemahaman dan kepekaan atas situasi siswa akan mengangkat keinginan seorang guru untuk masuk dalam kondisi dan situasi para siswanya. Hal tersebut perlu dilakukan sebelum guru memberi nasihat kepada siswanya.
  4. Toleransi. Toleransi merupakan kemampuan untuk memperhatikan para murid dan melihat mereka sebagaimana adanya serta memperlakukan mereka semua dengan rasa hormat. Toleransi dapat membawa rasa damai dalam hati, mengantarkan pada keberhasilan proses pembelajaran, dan memberikan kesempatan pada siswa untuk memberikan tanggapan yang berbeda
Sebagai seorang guru, kita tentu sadar bahwa kita berada di kelas demi siswa-siswi kita meskipun mereka pun berada di kelas juga karena kita. Mereka percaya kepada kita sebagai pendidik, penasihat, pemimpin, dan juga pemberi ilmu. Untuk itulah kita perlu terus meningkatkan kualitas pribadi dan profesionalitas kita demi masa depan siswa dan masa depan bangsa kita. Billahi fii sabiili al-haq.

Disadur dari: Kathy Paterson. 55 Dilema dalam Pengajaran. Sepuluh solusi terpilih untuk menjawab tantangan di kelas, . Jakarta: Grasindo: 2007 (hal 7-9)

Stressssssssssssssss

Ternyata Stres bisa Menular

Benarkah stres bisa menular dari satu orang ke yang lain?

Tim psikolog dari Saint Louis University meneliti hal ini. Penelitian ini dikepalai oleh Tony Buchanan, merupakan pakar dari Departemen Psikologi di Saint Louis University.

Dalam penelitian mereka, sekelompok manusia diminta untuk berbicara di depan umum atau mengerjakan soal matematika.

Peneliti lalu mengukur level enzim kortisol dan enzim lain yang berhubungan dengan stres. Hasilnya stres yang dirasakan satu orang, menular ke orang lain. Ini tidak tergantung jenis kelamin. Stres ini bisa ditularkan oleh suara, ekspresi wajah, postur dan bau badan.

Peneliti lalu menguji teori apakah orang yang tak saling kenal bisa menularkan stres. Ternyata hasilnya, ya, stres bisa menular pula.

Dari berbagai definisi disimpulkan, stres adalah suatu kondisi saat seorang individu mengalami bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental, sebagai akibat dihadapkan pada peluang, tuntutan, atau sumber daya yang terkait dengan apa yang dihasratkan oleh individu itu dan yang hasilnya dipandang tidak pasti dan penting.

Menyaksikan orang sedang stres bisa membuat stres juga. Jadi kalau tidak ingin membuat stres orang lain, jangan terlihat stres. Sebab, stres bisa menular.

Sumber
1. Informasi disini
2. Gambar disini

RPA

rapat dan pawai akbar | rpa jakarta | rpa jabar | rpa jatim | rpa jateng |rpa yogya| rpa jogja|
Kegiatan RPA 2015 di banggai, kab. Banggai Kepulauan, banggai laut, dan taliabo, yang dipusatkan di kabupaten Banggai, bertempat di Lapangan Gelora Luwuk. dihadiri oleh kurang lebih 200 orang dari berbagai kalangan. walaupun dalam kondisi hujan deras dari pagi hingga waktu pelaksanaan dimulai tapi tidak menyurutkan niat para peserta untuk antusias datang menjadi peserta, untuk menyaksikan langsung pada orator baik lokal maupun Dewan pimpinan Pusat HTI. hadir juga para anggota majelis taklim yang berada di kota luwuk Banggai dan sekitarnya.

Senin, 11 Mei 2015

Wahai Anak-anakku


waktunya untuk belajar, masa-masa paling indah dan paling baik untuk belajar adalah ketika umur kita masih mudah, atau masih anak-anak........ dengan istilah bagaikan mengukir di atas batu. makanya apa yang kita lakukan kita pelajari untuk kebaikan, belajar. 


Muhasabah


kita sebagai manusia banyak sekali keinginannya, banyak keluhan, banyak mengabaikan kewajibannya sebagai manusia, yang seharusnya punya banyak waktu untuk mengabdikan dirinya beribadah kepadaNya, karna tujuan penciptaan adalah untuk beribadah kepadanya, seperti penggalan " Wama khalaktul jinna walinsa illa liya'bdun" maka tidak seharusnya kita untuk berbangga - bangga diri......... apalagi dalam menjalani hidup ini adalah untuk menjadi hamba yang punya banyak tanggung jawab.........ya rab ampunilah Dosa-dosa kami, keluarga kami, orang tua kami, saudara kami, teman kami, pemimpin kami dan orang-orang beriman di antara kami............ jauhkan kami dari mara bahaya,  jadikan rizki kami lancar, halal, dan ,..........

Kamis, 07 Mei 2015

bahagia

Apakah kamu lebih memilih hidup bahagia, ataukah hidup yang penuh makna? Sebentar… Memangnya apa beda keduanya? Kalau memang keduanya bisa membuat hidup kita lebih baik, lantas untuk apa kita susah-susah membedakannya?
Asal kamu tahu saja, hidup bahagia dan hidup penuh makna itu ada bedanya. Yuk, cari tahu apakah itu di artikel ini. Semoga, ulasan singkat Hipwee di bawah ini bisa memberimu inspirasi, kehidupan dan kebahagiaan seperti apakah yang ingin kamu cari nanti?

Hidup Bahagia Dan Hidup yang Bermakna Itu Berbeda!

Baru-baru ini, beberapa peneliti mencoba menggali perbedaan antara hidup bahagia dan hidup yang bermakna. Di antara dua pilihan itu, manakah yang bisa membantu manusia menjadi lebih baik?
Menurut Roy Baumeister, profesor Psikologi dari Florida State University Amerika, terdapat beberapa perbedaan antara hidup bahagia dan hidup bermakna. Braumeister dan tim penelitinya melakukan survey terhadap 397 orang dewasa, untuk mencari hubungan antara tingkat kebahagiaan, makna dan tujuan, serta beberapa aspek dari hidup mereka, seperti perilaku, suasana hati, hubungan romantis, kesehatan, pekerjaan, dan kreativitas.
Nah, di akhir penelitian, para peneliti ini menemukan 5 perbedaan besar antara hidup bahagia dan hidup bermakna:
  • Orang yang bahagia akan berusaha memenuhi keinginan dan kebutuhan mereka, tetapi mereka belum tentu meraih hidup yang bermakna. Misalnya, orang yang bahagia akan berusaha tetap sehat, bertambah kaya, dan mempermudah hidup mereka. Namun, hal-hal ini tidak serta merta membuat hidup mereka bermakna.
  • Hidup bahagia melibatkan hal-hal yang terfokus pada masa kini. Sedangkan hidup bermakna lebih komprehensif: melibatkan hal pada masa lalu, masa kini, masa depan, dan segala keterkaitan di antara ketiganya.
  • Hidup bermakna dapat diraih dengan menyedekahkan sesuatu kepada orang lain, dan hidup bahagia datang justru ketika seseorang memberikan kita sesuatu.
  • Hidup bermakna akan membuatmu selalu merasa tertentang, namun kadang juga tertekan. Tingkat ketakutan, stres dan kecemasan seseorang terkait dengan seberapa bermakna hidupnya.
  • Kebebasan berekspresi merupakan hal penting dalam hidup bermakna, tetapi tidak dalam hidup bahagia  Melakukan sesuatu untuk mengekspresikan diri dan menjaga identitas diri akan membuat hidupmu bermakna, tetapi belum tentu membuatmu bahagia!


Lalu, apa sih sebenarnya kebahagiaan itu?

Penelitian lain yang dilakukan Braumeister menunjukkan bahwa hubungan keluarga (parenting) lebih berkaitan kepada hidup bermakna daripada bahagia. Asumsi ini didukung oleh peneliti lain, yaitu Robin Simon dari Universitas Wake Forest, yang meneliti tingkat kebahagiaan di antara 1400 orang dewasa dan menemukan hasil bahwa orang tua yang memiliki anak pada umumnya memiliki emosi positif yang rendah dan emosi negatif yang tinggi.
Tetapi Sonja Lyumbormirsky, seorang peneliti kebahagiaan dari Universitas California, baru-baru ini juga melakukan sebuah penelitian dengan cara yang lebih global, dengan cara menilai kebahagiaan orang tua secara keseluruhan dan kepuasan hidup mereka dengan melibatkan kegiatan harian mereka.
Hasilnya menunjukkan bahwa orang tua pada umumnya lebih merasakan kebahagiaan dan kepuasan dalam hidup mereka dibandingkan orang yang tidak memiliki anak.
Lyubomirsky mengatakan,” Menjadi orang tua membawamu pada hal-hal yang baik, seperti: memberikan makna dalam hidup, adanya tujuan yang harus dicapai, dan ini akan membuatmu merasa semakin terhubung di dalamnya. Arti kebahagiaan yang sebenarnya tak bisa lepas dari makna.”
Lyubomirsky menganggap bahwa para peneliti yang mencoba untuk memisahkan pemaknaan dan kebahagiaan adalah sesuatu yang salah, karena “Makna” dan “Bahagia” adalah dua hal yang saling terjalin dan tak terpisahkan. “Ketika kamu merasa bahagia, dan kamu melupakan “makna” sebagai bagian dari “kebahagiaan”, itu bukanlah sebuah kebahagiaan yang sebenarnya”, imbuhnya.

Jadi, apa yang bisa membuat kita bahagia?

Braumeister percaya bahwa tujuan membedakan “makna” dan “kebahagiaan” adalah mendorong banyak orang untuk mencari tahu tujuan hidupnya.
“Memiliki kehidupan yang bermakna dapat membuat seseorang menjadi orang yang bahagia, dan menjadi orang yang bahagia juga berkontribusi untuk menemukan kehidupan yang lebih bermakna,” ungkapnya.
“Tapi, ada satu hal yang perlu diperhatikan. Jika seseorang berniat hanya mencari kesenangan sementara, orang itu kemungkinan besar berada di jalan yang salah. Selama berabad-abad, kearifan tradisional telah menyarankan bahwa mencari kesenangan untuk kepentingan sendiri tidak akan membuatmu benar-benar bahagia dalam jangka yang panjang,” imbuhnya.
Pada kenyataannya, mencari kebahagiaan tanpa memedulikan makna hanya akan membuat kita stres, jengkel dan tidak tenang. Sebaliknya, ketika kita bercita-cita memiliki kehidupan yang lebih baik, hal-hal yang bermakna – seperti menjalin hubungan, sikap altruis, dan ekspresi diri – akan sulit dipertahankan tanpa perasaan bahagia.
Menurut Braumeister, untuk bisa menemukan sebuah kesenangan dan kebahagiaan dalam jangka waktu yang panjang, cobalah bekerja pada hal yang memiliki tujuan dalam jangka panjang. Lakukan hal-hal yang baik dalam masyarakat demi alasan moral dan sebuah pencapaian. Ciptakan makna dalam konteks yang lebih luas — jangan melulu terpaku pada “makna hidup” menurut orang tua atau budaya. Inilah cara menemukan tujuan dari apa yang sudah kita lakukan.


Semakin tumbuh dewasa seseorang, orientasinya terhadap kebahagiaan juga akan bergeser. Satu yang pasti, kebahagiaan nggak hanya sekedar rasa senang, tetapi juga melibatkan usaha untuk pencarian makna.
Nah, bagaimana menurutmu sendiri? Setelah membaca artikel ini, kebahagiaan seperti apa sih yang sekarang ingin kamu cari?
    Artikel ini terinspirasi dari laman Greater Good. Artikel asilinya bisa dilihat disini.

    arti Kebahagiaan


    Kebahagiaan........
    Banyak arti tentang kebahagiaan. Tetapi dari sekian banyak kebahagiaan dalam hidup kita belum tentu itu adalah kebahagiaan yang sesungguhnya. Menurut saya, kebahagiaan yang seungguhnya adalah kebahagiaan yang abadi. Maksudnya dari abadi yakni dimana kebahagiaan itu bisa mencetak suatu sejarah yang berharga bagi hidup kita dan orang lain.

    Berbicara tentang kebahagiaan, teringat kedua orang tua yang telah melahirkan, mengasuh, serta membimbing kita hingga kita menjadi manusia yang dewasa. 
    Tahukah kamu? Kita adalah kebahagiaan mereka, mereka bahagia ketika kita akan dilahirkan ke dunia, mereka lebih bahagia ketika kita di lahirkan ke dunia, mereka sangat bahagia ketika mereka berhasil membuat kita tumbuh menjadi dewasa setiap harinya. Dan mereka akan sangat lebih bahagia ketika melihat kita menjadi orang yang sukses. Sukses?
    Iya benar sekali, ini bukanlah sebuah rahasia pribadi lagi tetapi ini adalah sebuah makna yang nyata bagi kehidupan kita semua. 
    "TIDAK ADA YANG LEBIH MEMBAHAGIAKAN BAGI ORANG TUA SELAIN MELIHAT ANAKNYA MENJADI ORANG YANG SUKSES"

    Itulah kebahagiaan yang sesungguhnya, dimana itu adalah kebahagiaan yang di tunggu-tunggu oleh orang tua kita sejak kita di lahirkan di dunia. Ini bukan Impossible, tetapi ini adalah NYATA.

    Oleh karna itu, ayo sama-sama. Mari kita bekerja keras untuk menciptakan kebahagian yang sesungguhnya bagi orang tua kita. Ini belum terlambat teman-teman. Saya juga masih belajar, belajar dari kesalahan serta belajar berupaya menciptakan kebahagiaan yang sesungguhnya yang sejak lama di tunggu-tunggu oleh orang tua kita

    TIDAK ADA KATA TERLAMBAT, itu adalah kata-kata yang sejak lama saya tanam dalam keoptimisan hidup ini. Good luck ya teman-teman.