Tampilkan postingan dengan label Takut itu wajar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Takut itu wajar. Tampilkan semua postingan

Rabu, 01 April 2020

Kandungan Daun Suruhan

Hafidz Gress


Daun suruhan yang dipercaya sebagai obat herbal sangat ampuh, memliki berbagai kandungan alami harus kamu ketahui, yaitu:


Manfaat Daun Suruhan bagi Kesehatan
Kalsium
Minyak atsiri,
Alkaloid,
Lemak,

Tanin,
kalsium oksalat
Senyawa patuloside A
Pellucida
Glikosida xanthone
Fitol
Fenetilalkohol
Kalium
Natrium
Magnesium
Fosforus
Selain itu, daun suruhan juga memiliki kandungan antibiotik, analgesik, anti inflamasi, dan diuretik yang sangat bermanfaat bagi beberapa poin kesehatan.

Terdapat banyak kandungan alami di dalam daun suruhan yang bermanfaat bagi kesehatan yang harus kamu ketahui:

1. Mengatasi Pegal Linu
Masalah pegal linu mungkin Anda rasakan setiap hari karena berbagai aktivitas yang berat. Salah satu cara alami yang bisa Anda andalkan untuk mengatasi pegal linu adalah dengan mengonsumsi daun suruhan. Daun suruhan dipercaya dapat mengembalikan stamina dan menaikkan energi Anda.

2. Mengurangi Rasa Nyeri pada Tubuh
Salah satu manfaat daun suruhan juga untuk mengatasi nyeri tubuh, nyeri otot, serta nyeri sendi. Semua itu didapatkan dari kandungan alami daun suruhan. Anda bisa meminum air rebusan daun suruhan saat mengalami gejala nyeri tubuh.

Jika Anda sedang mencari obat untuk rasa sakit fisik, Anda bisa meminum rebusan air daun suruhan dan Anda bisa merasa lebih baik karena kandungan alami di dalamnya. Tidak heran mengapa pansit-pansitan juga secara tradisional digunakan untuk mengobati penyakit sehari-hari sederhana seperti flu biasa, gejala flu, demam, sakit kepala, serta radang sendi

3. Mengobati Sakit Kepala
Jika Anda secara konstan mengalami sakit kepala atau migrain, maka Anda bisa minum air rebusan dan suruhan secara berkala. Manfaat daun suruhan juga bisa menyembuhkan vertigo secara alami. Seluruh bagian dari daun suruhan dapat Anda manfaatkan sebagai obat sakit kepala alami.

4. Membunuh Bakteri Jahat
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa daun suruhan memiliki kandungan alami dari senyawa patuloside A dan glikosida xanthone. Senyawa-senyawa tersebut adalah sumber yang sangat efektif untuk membunuh bakteri.

5. Membantu Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Manfaat daun suruhan sebagai obat herbal alami. Masyarakat lokal sejak lama sudah meracik daun suruhan menjadi rebusan dan meminumnya sebagai penguat imun. Daun suruhan juga sangat bagus untuk membunuh bakteri dan kuman di tubuh agar tubuh tidak terserang penyakit.

6. Anti Inflamasi / Anti peradangan
Kandungan anti inflamasi di daun suruhan sangat banyak dan ini sangat efektif untuk mencegah dan mengobati radang. Meminum rebusan daun suruhan lebih baik dari pada Anda meminum obat anti inflamasi yang biasanya mengandung efek samping.

7. Obat untuk Ginjal
Percayakah kamu juga daun suruhan memiliki sumber yang cukup untuk merawat kesehatan ginjal? Kandungan alami di dalam daun suruhan sangat baik untuk ginjal. Bagaimana cara mengolah daun suruhan untuk ginjal?

Pilih daun suruhan segar beberapa lembar lalu cuci sampai bersih
Rebus 3 gelas air lalu masukkan daun suruhan tersebut, tunggu sampai cukup mendidih
Setelah itu, Anda bisa minum air rebusan daun suruhan tersebut secara teratur
Pastikan Anda selalu minum air rebusan daun suruhan yang baru dimasak
8. Pencegahan Kanker
Selain untuk kesehatan ginjal, daun suruhan juga bisa mencegah pertumbuhan sel kanker. Kanker adalah penyakit paling mematikan di dunia, namun Anda bisa memanfaatkan daun suruhan sebagai obat alami. Daun suruhan memiliki senyawa P. Pellucida yang berfungsi untuk memperlambat sel kanker. Namun, Anda harus tetap berada di bawah pengawasan dokter untuk konsumsi obat alami ini dalam menangani kanker.

9. Antioksidan
Tanaman herbal daun suruhan mengandung antioksidan alami yang berfungsi sebagai penangkal radikal bebas. Seperti yang diketahui, radikal bebas sangat berbahaya bagi tubuh. Minyak esensial dari daun suruhan mengandung senyawa bioaktif yang kuat dengan sifat-sifat anti bakteri dan pembasmi radikal.

10. Kandungan Antibiotik Alami
Manfaat daun suruhan lainnya adalah berperan sebagai antibiotik alami bagi tubuh. Kandungan ini sangat penting perannya dalam mencegah pertumbuhan mikro organisme dan menghindari terjadinya infeksi di tubuh. Kandungan dari daun suruhan dapat menjadi alternatif dalam antibiotik baru yang poten di era yang sekarang ini sekaligus agen antioksidan yang efektif.

11. Mengatasi Katarak atau Infeksi Mata
Getah dari daun suruhan memiliki kandungan yang bisa membantu menyembuhkan katarak, infeksi, dan radang pada mata. Namun, untuk kondisi kesehatan mata yang lebih serius Anda wajib menghubungi Dokter Spesialis mata secara langsung.

12. Menurunkan Kadar Kolesterol
Manfaat daun suruhan untuk kesehatan juga potensial untuk menurunkan kadar kolesterol. Cara mengolah daun suruhan adalah dengan merebusnya lalu meminum air rebusan tersebut secara teratur. Dalam kasus ini, Anda juga harus memperhatikan konsumsi makanan lain dan pemicu kolesterol Anda. Untuk tindakan lebih lanjut, mohon hubungi tim medis Anda.

13. Menurunkan Demam pada Anak
Para orang tua sejak zaman dulu sudah mengaplikasikan daun suruhan sebagai obat demam anak yang sangat manjur. Manfaat daun suruhan dan cara mengolahnya untuk demam adalah dengan cara menumbuk atau menghaluskan daun suruhan secukupnya. Lalu, Anda bisa kompres anak dengan tumbukan tersebut sambil terus mengecek suhu tubuh anak sampai turun dan membaik.

14. Mengatasi Kram Saat Menstruasi
Mengalami kram dan sakit perut saat menstruasi adalah hal yang sangat menyakitkan bagi sebagian wanita. Jika Anda mengalami hal tersebut, Anda harus minum air rebusan daun suruhan yang masih hangat. Kandungan alaminya mampu meredakan saluran yang keram dan sakit.

15. Merawat Kesehatan Kandung Kemih
Kandung Kemih adalah bagian dari sistem saluran kencing yang jarang kita perhatikan kesehatannya. Dengan daun suruhan, dapat membuat saluran kandung kemih tetap lancar dan sehat.

16. Obat Alami Impotensi
Banyak pria dewasa yang mencari alternatif untuk mengatasi impotensi. Daun suruhan memiliki zat alami untuk membuat penis bekerja lebih stabil dan gejala impotensi mendapat solusi. Cara mengolahnya daun suruhan hanya dengan merebusnya, lalu Anda bisa minum secara berkala.

17. Obat Asam Urat
Daun suruhan terkenal sebagai obat alami paling ampuh untuk menyembuhkan asam urat. Caranya adalah dengan meminum air rebusan daun suruhan satu gelas tiap hari. Anda juga bisa menambahkan madu agar manfaat daun suruhan bisa semakin maksimal.

18. Mengatasi Tekanan Darah Tinggi
Berdasarkan laporan internal dari Utrecht, daun suruhan memiliki beberapa kandungan yang bisa juga dijadikan alternatif alami untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Namun, penelitian ini masih terus dikembangkan di berbagai penelitian.

19. Menyembuhkan Patah Tulang
Di wilayah Kamerun, daun suruhan dipercaya untuk menyembuhkan patah tulang secara alami. Percobaan ini pun dilakukan pada 2017, dimana tikus betina menjadi bahan percobaannya. Hasilnya adalah minyak esensial dari daun suruhan (Peperomia pellucida) meningkatkan kandungan kalsium di tulang pada dosis terendah pada tikus yang patah.

Khasiat Daun Suruhan untuk Kesehatan Kulit
Ternyata, daun suruhan juga memiliki kemampuan untuk menjaga kita dari beberapa masalah kulit dan bahkan terdapat manfaat daun suruhan untuk jerawat, loh!

1. Mengobati Luka Bakar
Dengan daun suruhan, sensasi perih dari luka bakar dapat diredam. Selain itu, zat-zat alami di daun suruhan dapat membuat luka bakar di kulit jadi adem dan cepat sembuh.

Berikut ini cara mengolah daun suruhan sebagai obat luka bakar:

Siapkan beberapa lembar daun suruhan, lalu cuci sampai bersih.
Haluskan daun suruhan
Tempelkan secara merata pada kulit yang terbakar atau luka memar
Anda bisa membalutnya dengan perban agar lebih mudah
Diamkan selama beberapa saat sampai ekstrak daun suruhan menyerap
2. Mengobati Radang Kulit
Radang kulit atau ruam pada kulit dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Namun, daun suruhan dapat menjadi alternatif penyembuhan karena daun suruhan memiliki banyak kandungan alami anti inflamasi.

Cara mengolah daun suruhan sangat mudah. Anda bisa merebus daun suruhan lalu meminum extraknya rebusannya satu gelas sebanyak dua kali per hari.

3. Sebagai Obat jerawat
Terdapat juga manfaat daun suruhan untuk jerawat. Karena mengandung anti bakteri, daun suruhan sangat bagus untuk mengatasi masalah kulit seperti jerawat dan bisul.

Cara mengolah daun suruhan untuk obat jerawat atau bisul:

Siapkan beberapa lembar daun suruhan, lalu cuci bersih
Anda rebus daun suruhan dalam 3 gelas air, tunggu sampai air menyusut 20-30% dan itulah ekstrak daun suruhan
Minum rebusan daun suruhan satu gelas setiap hari
Walaupun rasanya kurang enak, namun terdapat banyak khasiat daun suruhan bagi kesehatan. Anda juga bisa menanam daun suruhan di halaman rumah. Itulah semua informasi tentang manfaat daun suruhan dan cara mengolahnya.

Akan tetapi masih perlu dilakukan banyak penelitian untuk membuktikan secara klinis manfaat daun suruhan secara medis. Namun, yang harus Anda perhatikan adalah penggunaan obat herbal tidak sepenuhnya menjamin kesembuhan Anda. Penanganan kesehatan lebih lanjut harap hubungi Dokter.

Informasi kesehatan ini telah ditinjau oleh dr. Jati Satriyo.



Kirimkan Komentar yang membangun

Minggu, 19 Maret 2017

Takut itu wajar


Perang Mu’tah, adalah perang yang secara rasio tak akan membuat manusia optimis apalagi yakin dengan kemenangan yang dijanjikan. Bayangkan saya, jumlah pasukan Romawi yang berkumpul pada hari itu lebih dari 200.000 tentara, lengkap dengan baju perang yang gagah, panji-panji dari kain sutra, senjata-senjata yang perkasa, lalu dengan kuda-kuda yang juga siap dipacu.

Abu Hurairah bersaksi atas perang ini. ”Aku menyaksikan Perang Mu’tah. Ketika kami berdekatan dengan orang-orang musyrik. Kami melihat pemandangan yang tiada bandingnya. Jumlah pasukan dan senjatanya, kuda dan kain sutra, juga emas. Sehingga mataku terasa silau,” ujar Abu Hurairah.


kisah-kisah inspirasi terbaik

Sebelum melihatnya, pasukan para sahabat yang hanya berjumlah 3.000 orang-orang beriman, sudah mendengar kabar tentang besarnya pasukan lawan. Sampai-sampai mereka mengajukan berbagai pendapat, untuk memikirkan jalan keluar. Ada yang berpendapat agar pasukan Islam mengirimkan surat kepada Rasulullah saw, mengabarkan jumlah musuh yang dihadapi dan berharap kiriman bala bantuan lagi. Banyak sekali usulan yang mengemuka, sampai kemudian Abdullah ibnu Rawahah yang diangkap sebagai panglima pertama berkata di depan pasukan.

”Demi Allah, apa yang kalian takutkan? Sesungguhnya apa yang kalian takutkan adalah alasan kalian keluar dari pintu rumah, yakni gugur sebagai syahid di jalan Allah. Kita memerangi mereka bukan karena jumlahnya, bukan karena kekuatannya. Majulah ke medan perang, karena hanya ada dua kemungkinan yang sama baiknya, menang atau syahid!”

Pidato perang yang singkat, tapi sangat menggetarkan. Seperti yang kita tahu dalam sejarah, sebelum berangkat Rasulullah berpesan pada pasukan. Jika Zaid bin Haritsah terkena musibah, maka panglima akan diserahkan kepada Ja’far bin Abi Thalib. Dan jika Ja’far bin Abi Thalib juga terkena musibah, maka Abdullah ibnu Rawahah yang menggantikannya.



Mahasuci Allah dengan segala tanda-tanda-Nya. Perkataan Rasulullah benar terbukti, sebagai salah satu tanda-tanda kebesaran Allah. Zaid bin Haritsah syahid dalam peperangan ini. Kemudian panji-panji Rasulullah dipegang oleh Ja’far bin Abi Thalib. Panglima pasukan kaum Muslimin ini menunggangi kuda yang berambut pirang, bertempur dengan gagah. Di tengah-tengah peperangan ia bersenandung riang:

Duhai dekatnya surga

Harum dan dingin minumannya

Orang Romawi telah dekat dengan azabnya

Mereka kafir dan jauh nasabnya

Jika bertemu, aku harus membunuhnya

Dalam situasi perang, sungguh tak banyak pilihan. Menjadi yang terbunuh atau menjadi yang bertahan. Maka tentu saja senandung Ja’far ra berbunyi demikian. Tangan kanan Ja’far terputus karena tebasan pedang ketika mempertahankan panji pasukan. Kini tangan kirinya yang memegang. Tangan kirinya pun terbabat pula oleh tebasan. Sehingga panji-panji Islam dipegangnya dengan lengan atasnya yang tersisa hingga Ja’far ditakdirkan menemui syahidnya.

Ibnu Umar ra bersaksi, ”Aku sempat mengamati tubuh Ja’far yang terbujur pada hari itu. Aku menghitung ada 50 luka tikaman dan sabetan pedang yang semuanya ada dibagian depan dan tak satupun luka berada di bagian belakang.” Semoga Allah membalasnya dengan sayap yang kelak akan membuatnya terbang kemanapun dia suka.

Kini tiba giliran Abdullah ibnu Rawahah tampil ke depan untuk mengambil tanggung jawab, memimpin pasukan dan mengangkat panji-panji Islam. Ada kegundahan dalam hati dan pikirannya, karenanya Ibnu Rawahah memompa sendiri keberanian di dalam hatinya:

Aku bersumpah wahai jiwaku, turunlah!

Kamu harus turun atau kamu akan dipaksa

Bila manusia bersemangat dan bersuara

Mengapa aku melihatmu enggan terhadap surga

Dalam kalimat-kalimat syairnya di tengah laga, tergambar bahwa ada kegalauan dalam jiwa Abdullah ibnu Rawahah. Tentu saja hanya Allah yang Mengetahui. Apalagi dua sahabatnya, telah pergi mendahului. Melihat dua jasad mulia sahabatnya, Abdullah ibnu Rawahah kembali berkata:

Wahai jiwaku

Jika tidak terbunuh kamu juga pasti mati

Ini adalah takdir kan telah kau hadapi

Jika kamu bernasib seperti mereka berdua

Berarti kamu mendapat hidayah

Lalu kemudian, Abdullah ibnu Rawahah juga bertemu dengan syahidnya. Ini memang kisah tentang perang. Tapi sesungguhnya hikmah dan teladan yang ada di dalamnya, bermanfaat dalam semua peristiwa kehidupan. Dalam perang, tak ada sikap yang bisa disembunyikan. Pemberani, ketakutan, risau dan kegalauan, cerdik dan penuh akal, atau orang-orang yang selalu menghindar. Semua terlihat nyata. Tak ada yang bisa disembunyikan!

Takut, risau dan galau, sungguh adalah perasaan wajar yang muncul karena fitrah. Dalam sebuah periode kehidupan, kita seringkali merasakannya. Meski begitu, bukan pula alasan kita menghindar dari sesuatu yang harus kita taklukkan karena rasa takut, risau dan galau yang lebih menang. Kemudian kita mencari-cari alasan dengan menyebutnya dengan dalih strategi dan langkah pintar. Menunduk untuk menanduk, atau yang lainnya.

Gunung-gunung harus didaki, laut dan samudera harus diseberangi, lembah dan ngarai harus dijelajahi. Tantangan hidup harus ditaklukan bukan dihindari. Dan tujuan besar hidup kita sebagai seorang Muslim adalah menegakkan kebenaran dan menyebarkan kebaikan.

Berbuat kebaikan dan mencegah manusia dari kemunkaran, harus dilakukan, betapapun pahitnya balasan yang akan didapatkan. Ketakutan, risau dan galau akan selalu datang. Tapi berkali-kali pula kita harus mampu mengalahkan mereka dan berkata pada diri sendiri. Meniru ulang apa yang dikatakan sahabat Abdullah ibnu Rawahah dengan gagah pada hati dan akalnya, ”Apakah engkau enggan pada nikmat Allah yang Maha Tinggi?!” Wallahu a’lam bi shawab.

Kisah inspirasi ini ditulis oleh ustadz Herry Nurdi dalam situs beliau yang luar biasa di http://www.penerang.com
kisah dan foto diambil dari situs http://penerang.com/2010/10/12/takut-itu-wajar/ 

Kirimkan Komentar yang membangun